Kapan Band Ikon Bubar? Sejarah, Fakta, Dan Dampaknya

by Jhon Lennon 53 views

Band Ikon, salah satu grup musik paling berpengaruh di industri K-Pop, meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di hati para penggemar di seluruh dunia. Pertanyaan tentang kapan grup ini bubar menjadi perhatian utama bagi banyak orang, baik penggemar setia maupun mereka yang baru mengenal musik mereka. Artikel ini akan membahas secara mendalam sejarah pembentukan iKON, perjalanan karir mereka yang gemilang, alasan di balik pembubaran, serta dampak yang ditimbulkannya bagi industri musik dan para penggemar.

Perjalanan Awal iKON: Dari "WIN" hingga Debut

Perjalanan iKON dimulai jauh sebelum mereka merilis album pertama mereka. Grup ini dibentuk melalui program survival Mnet yang sangat populer, "WIN: Who Is Next," pada tahun 2013. Dalam program ini, dua tim trainee YG Entertainment, yaitu Tim A dan Tim B, bersaing untuk debut sebagai grup musik. Meskipun Tim B, yang nantinya menjadi iKON, tidak berhasil memenangkan kompetisi tersebut, mereka berhasil menarik perhatian publik dengan bakat dan karisma mereka.

Setelah "WIN," para anggota iKON terus berlatih dan mempersiapkan diri untuk debut mereka. Mereka muncul dalam program survival lainnya, "Mix & Match," di mana mereka bersaing untuk mendapatkan tempat terakhir dalam line-up grup. Proses ini sangat penting karena membantu membentuk identitas iKON dan memperkuat ikatan antara para anggota. Pada tahun 2015, iKON akhirnya debut dengan single "My Type," yang langsung meledak di pasaran. Lagu ini menjadi sangat populer, menduduki puncak tangga lagu musik Korea Selatan dan memperkenalkan iKON kepada dunia.

Debut iKON disambut dengan antusiasme yang luar biasa. Para penggemar, yang sudah menunggu lama, sangat gembira dengan musik dan penampilan mereka. Single debut mereka diikuti oleh serangkaian lagu hit lainnya, yang semakin memantapkan posisi mereka di industri musik. Album-album mereka terjual dengan baik, dan mereka memenangkan berbagai penghargaan bergengsi. Selama periode awal karir mereka, iKON dikenal karena musik mereka yang energik, penampilan panggung yang kuat, dan hubungan yang erat dengan penggemar mereka.

Puncak Karir dan Prestasi iKON

iKON mencapai puncak karir mereka dengan serangkaian lagu hit dan prestasi yang membanggakan. Mereka merilis banyak lagu yang menjadi sangat populer, seperti "Love Scenario," "Killing Me," dan "Rhythm Ta." Lagu-lagu ini tidak hanya sukses secara komersial tetapi juga diakui secara kritis, memenangkan berbagai penghargaan dari acara musik ternama. Salah satu pencapaian terbesar mereka adalah memenangkan penghargaan "Song of the Year" di Melon Music Awards (MMA) pada tahun 2018 untuk lagu "Love Scenario." Penghargaan ini merupakan bukti pengakuan atas dampak musik iKON terhadap industri.

Selain kesuksesan di Korea Selatan, iKON juga berhasil meraih popularitas di luar negeri. Mereka melakukan tur konser di berbagai negara, termasuk Jepang, Tiongkok, dan negara-negara di Asia Tenggara. Konser-konser mereka selalu dipenuhi oleh penggemar yang antusias, yang menunjukkan daya tarik global mereka. iKON juga aktif berpartisipasi dalam berbagai acara televisi dan radio, yang membantu meningkatkan popularitas mereka.

Selama puncak karir mereka, iKON dikenal karena kemampuan mereka untuk menggabungkan berbagai genre musik, mulai dari hip-hop hingga pop. Musik mereka sering kali menampilkan lirik yang jujur dan relevan, yang terhubung dengan penggemar mereka pada tingkat yang lebih dalam. Selain itu, penampilan panggung mereka selalu energik dan mengesankan, yang membuat mereka menjadi salah satu grup yang paling dinantikan dalam setiap acara musik.

Alasan di Balik Pembubaran iKON

Pembubaran iKON merupakan peristiwa yang mengejutkan bagi banyak penggemar. Meskipun mereka telah mencapai kesuksesan besar, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan keputusan ini. Salah satu faktor utama adalah keluarnya beberapa anggota dari grup. Pada awal tahun 2019, B.I, pemimpin dan penulis lagu utama iKON, meninggalkan grup karena kontroversi yang melibatkan narkoba. Kehilangan B.I berdampak besar pada iKON, baik secara musikal maupun emosional.

Selain itu, terdapat perubahan dalam manajemen dan arah grup. Setelah beberapa tahun, YG Entertainment, agensi yang menaungi iKON, mengalami perubahan internal yang signifikan. Perubahan ini mempengaruhi bagaimana grup dikelola dan dipromosikan. Meskipun iKON tetap aktif merilis musik dan tampil di panggung, dinamika internal grup dan dukungan dari agensi mulai berubah. Hal ini menyebabkan ketidakpastian tentang masa depan grup.

Pada tahun 2022, kontrak eksklusif iKON dengan YG Entertainment berakhir. Setelah berdiskusi panjang, sebagian besar anggota memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak mereka dengan agensi tersebut. Keputusan ini merupakan titik balik penting dalam sejarah iKON. Beberapa anggota kemudian bergabung dengan agensi lain untuk melanjutkan karir mereka di industri musik. Meskipun demikian, keputusan ini juga menandai akhir dari iKON sebagai grup yang solid.

Dampak Pembubaran iKON terhadap Industri Musik dan Penggemar

Pembubaran iKON meninggalkan dampak yang signifikan bagi industri musik dan para penggemar. Bagi industri musik, kehilangan iKON berarti hilangnya salah satu grup yang paling inovatif dan berpengaruh. Musik mereka telah menginspirasi banyak artis lain dan memberikan kontribusi besar pada perkembangan K-Pop.

Bagi para penggemar, pembubaran iKON merupakan momen yang menyedihkan. Banyak penggemar yang telah mengikuti perjalanan karir iKON sejak awal, dan mereka memiliki ikatan emosional yang kuat dengan grup tersebut. Pembubaran ini berarti kehilangan grup idola yang telah memberikan banyak kenangan indah dan momen berharga. Namun, meskipun iKON tidak lagi aktif sebagai grup, para penggemar tetap mendukung anggota yang melanjutkan karir mereka secara individu.

Anggota iKON yang keluar dari grup telah melanjutkan karir mereka dengan berbagai cara. Beberapa anggota merilis musik solo, sementara yang lain fokus pada kegiatan lain seperti akting dan menjadi model. Meskipun mereka tidak lagi bersama sebagai grup, para anggota tetap mempertahankan hubungan baik dan saling mendukung. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun iKON telah bubar, semangat persahabatan dan dukungan di antara mereka tetap kuat.

Kesimpulan: Warisan iKON yang Tak Terlupakan

Meskipun iKON telah bubar, warisan mereka dalam industri musik tetap tak terlupakan. Mereka meninggalkan jejak yang mendalam melalui musik mereka, penampilan panggung mereka, dan hubungan mereka dengan penggemar. Kisah iKON adalah kisah tentang kerja keras, dedikasi, dan persahabatan. Meskipun mereka harus berpisah, musik mereka akan terus dinikmati oleh penggemar di seluruh dunia.

Keputusan pembubaran iKON merupakan momen yang sulit bagi semua orang yang terlibat. Namun, meskipun demikian, para anggota telah mengambil langkah berani untuk melanjutkan karir mereka secara individu. Mereka telah membuktikan bahwa persahabatan dan dukungan tetap ada, meskipun mereka tidak lagi bersama sebagai grup.

Warisan iKON akan terus hidup melalui musik mereka. Lagu-lagu mereka akan terus menginspirasi dan menghibur generasi baru penggemar. Meskipun iKON telah bubar, semangat mereka dan musik mereka akan selalu diingat dalam sejarah K-Pop.

Sebagai penutup, mari kita mengenang iKON sebagai salah satu grup musik paling berpengaruh di industri K-Pop. Mari kita dukung para anggota yang melanjutkan karir mereka secara individu, dan mari kita terus menikmati musik mereka yang luar biasa. Ikon, terima kasih atas semua kenangan indah yang telah kalian berikan kepada kami.